Mata saya langsung teduh ketika tiba di sebuah hotel, disambut dengan ikan koi besar yang sedang bermain bersama teman-temannya. Gemericik airnya sungguh menenangkan telinga dan membuat nyaman hati. Badan yang pegal berasa jadi segar, tsaaah. Siuran angin sepoi-sepoi tak hanya membuat rambut ikal saya berkibas manjah, tapi juga membuat pohon-pohon di sekitarnya bergoyang-goyang dengan santuy.
Pot-pot tanaman gantung di sana-sini seolah memberi salam kepada setiap tamu yang hadir, dan memberi isyarta kalau hotel ini penuh penghijauan, ramah dan dekat dengan alam yang membuat suasananya jadi sejuk.
Pot-pot tanaman gantung di sana-sini seolah memberi salam kepada setiap tamu yang hadir, dan memberi isyarta kalau hotel ini penuh penghijauan, ramah dan dekat dengan alam yang membuat suasananya jadi sejuk.
Iya, saya kemarin menginap di hotel yang nyaman dan menyenangkan. Nyaman untuk hati dan pikiran, serta menyenangkan untuk pandangan mata dan suasananya. Bukan hotel bintang 5, tapi hotel bintang dua. Tapi bikin saya betah di sini dan pengen balik lagi. Yuhuu!
Perpaduan tetanaman dan suara air, ini ngaruh banget sama psikologi
saya sebagai pengunjung. Rasa lelah jadi terusir, kegalauan hati jadi
hilang, eaaaaa... Pokoknya jauh banget dari kesan gersang apalagi
seram, hahaha...
Tak hanya suasana hotelnya saja yang sejuk, saat masuk ke dalam kamarnya, hawanya pun adem, gak panas atau terkesan “angker”. Karena saat saya menginap di hotel lain, kadang hawanya bikin kurang nyaman dan suasananya “kering” jadi bikin gak betah.
Tapi di hotel ini, baru memasuki lobi saja, udah disambut sama yang ijo-ijo dan gemericik air kolam. Suasananya tenang. Meski si kolam ikan ada di lantai satu, tapi ademnya berasa sampai ke lantai dua, hehehe.
Di antara kamar-kamar hotelnya, sejajaran dengan kolam ikan, ada bangku dan meja yang bisa digunakan tempat nongkrong atau minum kopi sambil menikmati suasana hotel.
Di antara kamar-kamar hotelnya, sejajaran dengan kolam ikan, ada bangku dan meja yang bisa digunakan tempat nongkrong atau minum kopi sambil menikmati suasana hotel.
Namanya Zaen Hotel Syariah, terletak di Jl. Samanhudi No.12, Mangkuyudan, Adi Sucipto, Solo, Jawa Tengah.
Kawasan ini strategis, berada di tengah kota.
Ini suasana lantai 2 |
Ini ruang/ lobi tempat tamu beristirahat atau makan |
Tiga tahun lalu saat saya ke Solo menghadiri nikahan teman kantor, saya juga menginap di hotel ini. Karena nyaman dan terkesan, maka itu ketika bertandang lagi ke Solo lagi beberapa hari lalu, saya kembali menginap di hotel ini selama dua malam.
Karena ini hotel syariah, maka di dalam kamar disajikan juga Alquran dan mukena. Ini hal baru bagi saya. Karena sebelumnya, saya gak pernah menginap di hotel berlabel Syariah. Jadi selama ini, ya gak pernah nemu mukena di dalam kamar hotel, apalagi Alquran, hehehe.
Ini perlengkapan dan 'aksesoris' Hotel Zaen Syariah Solo |
Dinding dalam kamar dan luar kamar, ada papan kayu bertuliskan lapaz Islami. Bahkan di beberapa spot tertentu, hiasan papan kayu bertuliskan huruf Arab dan kalimat Islami itu dikumpulkan jadi satu. Sebenarnya, papan-papan itu dijual, karena ada label harganya. Bervariasi harganya, sekitar Rp80-150 ribuan, tergantung ukurannya. Jika belum ada pembeli, hiasan papan ini justru mempermanis bangunan ini.
Selain tempatnya menyenangkan, hotel ini juga instagramable lho. Banyak spot-spot syantik dan manjah yang bisa dijadikan latar untuk foto. Bisa foto di dekat kolam ikan koi, di depan pot-pot gantung atau pohon, atau di hiasan papan-papan kayu yang bertuliskan kalimat Islami.
salah satu sudut hotel. mau foto di sini? |
Banyak tamu yang foto di tangga menuju lantai dua ini |
Ini lantai dua |
Hiasan lampu di dekat tangga |
Di hotel ini juga ada butik batik dan gamis. Si empunya butik adalah orang yang sama dengan si pemilik hotel. Butiknya luas dan koleksinya banyak, harganya pun terjangkau.
Saya mendapatkan butik harga 130 ribuan di sini. Meski bukan batik mahal, tapi saya suka modelnya dan pas di tubuh saya yang manjah dan bongsor ini.
Padahal kemarinnya, saya jalan-jalan ke rumah batik Omah Laweyan yang terkenal di Solo, dan juga ke kampung batik, malah gak dapet yang cocok. Eh, pas iseng-iseng masuk ke butik Zaen, malah dapet, hehehe..
Saya mendapatkan butik harga 130 ribuan di sini. Meski bukan batik mahal, tapi saya suka modelnya dan pas di tubuh saya yang manjah dan bongsor ini.
Padahal kemarinnya, saya jalan-jalan ke rumah batik Omah Laweyan yang terkenal di Solo, dan juga ke kampung batik, malah gak dapet yang cocok. Eh, pas iseng-iseng masuk ke butik Zaen, malah dapet, hehehe..
Di sekitar hotel ini juga banyak tempat jualan makan atau resto. Jadi tinggal dipilih saja. Ada bakso, nasi bebek, fast food, soto, sup, nasi goreng, sup dan masih banyak lagi. Malah di depan hotel ini persis ada Selat Solo, yang jualan nasi gudeg ceker dan temen-temennya gudeg. Saya sempat mencicipinya, murah meriah dan enak. Mantaplah.
Nah, kalau mau main ke Solo Grand Mall, dekat juga lho, jaraknya sekitar 500 meteran, jalan kaki dikit nyampe deh.
Jangan dibayangkan harga hotel ini mahal, justru terjangkau banget! Saya menginap di tipe kamar superior, hanya membayar Rp154 ribuan, lalu di malam selanjutnya saya menginap di tipe Deluxe, cuma nambah Rp 15 ribuan.
Maklum saya pesannya di aplikasi perpesanan hotel. Jadi pesannya per malam. Maka itu kalau mau dua malam, pesannya terpisah, hohoho, makanya dapat tipe kamarnya beda.
Kenapa gak nyambung pesannya langsung di hotel saja? Karena kata si mbak resepsionisnya, kalau pesan di hotel tentunya lebih mahal harganya dibanding pesan via aplikasi yang banyak diskonnya, wkwkwkwkk.
Maklum saya pesannya di aplikasi perpesanan hotel. Jadi pesannya per malam. Maka itu kalau mau dua malam, pesannya terpisah, hohoho, makanya dapat tipe kamarnya beda.
Kenapa gak nyambung pesannya langsung di hotel saja? Karena kata si mbak resepsionisnya, kalau pesan di hotel tentunya lebih mahal harganya dibanding pesan via aplikasi yang banyak diskonnya, wkwkwkwkk.
Nah, dengan harga di bawah Rp200 ribuan, tapi saya mendapatkan kasur yang empuk, lebar, bersih, kamar luas, dan yang paling penting hawa kamarnya adem dan suasana hotel nyaman.
Pengalaman saya menginap di hotel lain dengan harga kurang lebih sama, bintang yang sama, dan memesannya juga via aplikasi, aura hotel dan kamarnya gimana gitu ya. Ada yang suasananya “menyeramkan” terkesan suram dan “horor”. Mungkin karena tidak ada penghijauan atau desainnya memang kurang bagus, maka terkesan kurang nyaman di mata.
Jangan dibandingkan dengan harga hotel mahal ya, yang harga kamar per satu malamnya mencapai Rp500 ribuan lebih, alias bintang 4 atau 5, tentu saja hotelnya lebih nyaman dan megah. Namun, Hotel Zaen Syariah yang saya tuliskan ini adalah hotel bintang 2, tapi rasa bintang 4, hehehe. Meski harganya terjangkau tapi konsepnya memberikan kenyamanan dan keademan.
Jangan dibandingkan dengan harga hotel mahal ya, yang harga kamar per satu malamnya mencapai Rp500 ribuan lebih, alias bintang 4 atau 5, tentu saja hotelnya lebih nyaman dan megah. Namun, Hotel Zaen Syariah yang saya tuliskan ini adalah hotel bintang 2, tapi rasa bintang 4, hehehe. Meski harganya terjangkau tapi konsepnya memberikan kenyamanan dan keademan.
Selama ini saya gak pernah menulis tentang hotel, tapi karena saya terkesan dengan hotel ini dan banyak spot syantik, makanya saya menuliskannya di dalam blog ini. Jangan dianggap review-lah (kalah sama blogger yang sering nge-review hotel :D), saya cuma sekadar sharing pengalaman saja tentang hotel ini.
Anda punya pengalaman juga menginap di hotel yang nyaman dan adem namun ramah di kantong?
Kolam koi dijepret dari lantai dua |
Masyaallah, aku liatnya aja udah bisa ngerasain adem dan segernya hihihi. Enak tenang gitu ya. Btw aku kalo penginapan syari'ah cuma pernah pake Airy, itu pun Airy Eco Syari'ah jadi fasilitasnya minimalis wkwkwk ga ada mukena segala. So far Airy oke-oke tempatnya.
ReplyDeleteBuagussss bangeeett!
ReplyDeleteAduh, ada mukena dan al-Qur'an, auto inget akherat ya Mak.
Perjalanan insyaAllah jadi makin berkah
Btw, aku pernah stay di Hotel Adhisthana Jogja, mayan juga tuh murah dan apik
--bukanbocahbiasa(dot)com--
Waduuuhh.
ReplyDeleteaku pernah nginep di Solo dengan tarif 100ribuan, horoooorrrr, Maaaak!
jadi pengen melipir ke Solo lagi kalau lagi main ke Yogya.
berasa kaya hotel yang dibikin bukan untuk mencari untung, kek mencari berkah.
Segala design dan suasana dibikin tenang dan adem.
Waaa recommended banget ini mah. Suka dengan hotel yang suasananya adem kaya gini. Jadi kan beneran bisa santai dan pastinya asyik buat foto2
ReplyDeleteAku paling suka baca "review ala ala" gini, deh Eka. Soalnya jadi murni dan jujur, gak dibuat-buat. Nah di Solo aku udah nginep di Musafir GH juga begitu. Syariah, jadi dapat sajadah dan alquran juga, menyenangkan.
ReplyDeletePenting banget buatku sekarang nginep di kamar berlabel syariah atau rekomendasi langsung dari teman, karena menghindari hotel yang spooky hahahaha
Jarang banget lho hotel bintang 2 yang senyaman ini. Saya suka dengan ide kolam ikan di tengah itu. Suara gemericik air memang bisa memberi ketenangan tersendiri, ya, bagi tubuh yang sedang lelah. Dengan tarif yang terjangkau bisa menginap dengan nyaman dan berkesan itu sesuatu banget, lho.
ReplyDeletekolamnya, tamannya, hiasan dindingnya, asiik banget...pengennya nyontek buat di rumah hahaha..
ReplyDeleteasik ya mbak..harga segitu dapat fasilitas yg oke
Ya ampun, ini sih Iyes... Rekomended banget ya mbk. Hotel bintang 2 nya bersih banget, dan instagramable banget.. Catet ah, siapa tau ke solo
ReplyDeletekesannya tentram yaaa kalau nginep di sini, berasa di rumah sendiri. tapi lebih indah karena ada pemandangan ikan koi di depan mata
ReplyDeleteNoted. Aku save ah nama hotelnya. Mana tahu bisa main ke Solo dalam waktu dekat. Suka banget dengan suasana hotelnya terutama kolam ikannya itu Mbak duuh bikin betah.
ReplyDeleteSuasananya cakep banget. Bisa bih kalau ke Solo nginep di Hotel Zaen Syariah. Hotel bintang 2 tapi cakep banget, nampak bersih dan udara yang sejuk.
ReplyDeleteSaya jadi pengen cerita, pas itu saya nginep di hotel bintang 2 di daerah saya aja. Suasananya horor. Eeh cerita sama temen, katanya di situ sudah beberapa kali ada kejadian yang mengerikan.
Kalau hotel bintang 2 konsepnya sama dengan Hotel Zaen Syariah ini, dijamin enggak takut saya. Malah betah. ��
udah lama banget ga nginep di hotel syariah. pas balik lagi eeh itu hotelnya udah bangkrut.
ReplyDeletehotelnya bagus yaa hotel jaman now emang instagramabel
Aku juga ikutan terbawa aura syariah, hanya dengan membaca review mba Eka.
ReplyDeleteKayaknya seharian di hotel, staycation buat foto-foto boleh juga nih.
Setuju. Instagramble banget yak!
Wah kece bener ini hotelnya mbak, mana terjangkau pisan harganya, mau deh ajak bocah staycation terus eksplorasi kota Solo yang ngangenin...
ReplyDeleteBaca tulisannya dan lihat fotonya aja aku udah merasa bakal nyaman kalo nginap di Zaen Hotel. Noted, masuk list hotel kalo mau ke Solo pasti jadi pilihan
ReplyDeleteHotelnya nampak nyaman dan bersih ini, dan yang paling asik nih berasa di desa ya bisa dengar gemericik air dan melihat indahnya warna-warna ikan KOI. Ku tandai dulu ah, siapa tau nanti mau ada rencana ke Solo bisa menggunakan hotel ini.
ReplyDeleteMasyaaallah mba, bagus sekali ini hotelnya, syariah pulak, pernak perniknya bernuansa islami. Keliatan adem, sejuk, dan bisa betah kayaknya di sana aku mah
ReplyDeleteIjo royo royooo. Walau keliatan kamar hotel jaman dulu, tampilan ijo disetiap tempat bikin adem mata ya mak. Homeyyyy jadinya
ReplyDeleteYa ampun mbak aku langsung jatuh cinta lihat foto-foto hotelnya. Emang kelihatan nyaman banget. Mungkin karena kolam di tengah itu ya. Suasananya beda. Harganya murah pula 154rb. Jadi tempat nginep nih kalau di Solo.
ReplyDeleteWah hotelnya kyknya gak gede tapi dekorasinya apik ya mbak, apalagi ada utiknya pula. Konsep syariahnya dapat banget sampai ada AL Quran dan mukena dalam kamar :D
ReplyDeleteNoted banget nih kalau ke Solo kapan2 bisa dijadikan alternatif tepat nginep
kelihatan banget mbak suasana hotelnya homey, lebih nyaman kalau yang jelas syariah gini. fasilitas lengkap pula ada Al Qur'an dan mukenanya. Boleh nih jadi referensi kalau ke Solo.
ReplyDeleteSeneng y mba klo ktemu hotel kyk Zaen Hotel Syariah, gini tempatnya asri bikin betah kyk d rmh sendiri next klo ke Solo mau Aku stay d Sana rekomended bngt y
ReplyDeleteWahh...Serasa nginep di rumah sodara :) Seneng liatnya
ReplyDeleteDilihat dari gambarnya, hotelnya memang menyejukkan yah mba, tp bru kali ini aq dengar hotel syariah �� semoga sja bisa berkunjung ke hotel ini juga
ReplyDeleteIni kaya asrama gitu ya mbak modelnya, tp interiornya bagus, banyak t4 instagramable dan yg pasti harganya ga bikin kantong bolong
ReplyDeletekolam ikan yang bikin adem apalagi kalau ada suaar gemericik air
ReplyDeleteDuh nyaman banget pastinya kalau lihat foto foto di atas
ReplyDeleteBerasa pengen punya rumah senyaman itu juga
Aaah andai...
Aku baru tahu ada hotel syariah ini di Solo. Ini rencananya mau ke Solo lagi mbak kami mau nyari pondok untuk anakku. Intip ah hotelnya
ReplyDeleteSukaa banget lihatnya. Kelihatan nyaman dan banyak spot foto menarik, nih....
ReplyDelete