Indonesia Hebat! Karena Cuma Indonesia yang Punya dan Bisa !

Indahnya gunung Bromo. Sbr gbr ;disini

Gak perlu  jauh-jauh ke luar negeri, kalau cuma sekedar ingin membeli kain atau baju dari bahan yang etnik dan unik, apalagi cuma sekedar buat diving doang,  melihat  keindahan alam bawah laut. Di Indonesia ada semua kok, lebih indah bahkan. Ada temen saya yang suka travelling keluar negri, dan ketika dia membandingkan keindahan laut Indonesia dan negara luar pada saat diving, dia tetap mengatakan, Raja Ampat yang lebih indah. So..?  

Ya, Alam Indonesia itu indah, hebat, dan kaya. Kita punya banyak cadangan Batubara, minyak, emas, rempah-rempah dan gas alam. Semuanya tersimpan dalam bumi pertiwi ini. Belum lagi kekayaan flora dan fauna endemik yang memilki ciri khas tersendiri. Ah, tak akan habis-habis tuk dibeberkan satu persatu.
So, gak perlu capek-capek menyiapkan budget tuk keluar negeri, kalau hanya sekedar tuk berpuas diri, dan melihat keindahan alam dunia lain atau kehebatan unik dari negara luar. Di bumi yang gemah ripah loh jenawi ini,  tempat yang setiap hari kita injak dan kita nikmati hasil alamnya, bertaburan objek cantik dan unik yang layak dikunjungi. Lebih indah, lebih asli, dibalut dengan ketradisionalan yang kental, budaya unik, kearifan lokal yang terjaga, dan masyarakatnyapun ramah dan hebat. Walau jumlah penduduk Indonesia mencapai  sekitar 250 juta jiwa dengan ratusan ragam suku, ras, budaya, dan bahasa,  tapi masih mengusung prinsip : Bhinneka Tunggal Ika.

Bahkan, masih memandang Pancasila sebagai landasan bangsa. Dengan hal itu, Indonesia bisa  menjaga dan mengembangkan  kekayaan alam, bahkan melahirkan orang-orang hebat yang bisa dijadikan panutan. Dengannya, kita bisa bergandeng tangan membawa negeri ini kearah yang lebih baik lagi, untuk kita banggakan keberbagai belahan dunia. Kita gak kalah dengan negara hebat lainnya, bung! Jangan pesimis terhadap negara sendiri. Itulah tujuannya musyawarah mufakat dan gotong royong, supaya bisa menghasillkan kesepakatan dan tujuan yang baik, tuk mengembangkan apa yang sudah hebat. 

Gak percaya kalau  Indonesia Hebat..?


Ehm... Indonesia itu punya ratusan bahasa
Coba cari, mana ada sich negara di dunia ini yang punya ratusan bahasa? Tapi Indonesia punya itu. Ada ratusan bahasa yang merajalela dikancah pergaulan dan kehidupan masing-masing daerah. Di Sumatera selatan misalnya...kalau kita keluar dari Palembang tuk beranjak ke daerah lain, dengan menempuh perjalanan selama satu jam saja dari ibukota Provinsi yang terkenal dengan Kesultanan Mahmud Badaruddin itu, udah beda lo bahasanya. Semakin jauh daerah yang dijangkau dari pusat kota, semakin bervariasi pula bahasa yang muncul..... Itu baru di Sumatera Selatan, belum lagi di provinsi lain yang menyimpan ragam bahasa unik, yang cuma kita yang mengerti. Dan itu cuma ada di Indonesia. 
Budaya tradisional yang membumi
Coba dijelajah......di negara mana yang ada budaya karapan sapi, kuda lumping, Rambu Solo_Toraja, Kebo-keboan_Banyuwangi, Atraksi Debus atau lompat batu ala pulau Nias yang dilakukan oleh laki-laki disana tuk menunjukkan kedewasaannya.

Lompat Batu, Nias. Sbr foto;disini
Untuk Lompat batu nias, misalnya, tak semua penduduk Indonesia mampu melakukannya apalagi bangsa lain. Tapi, masyarakat setempat konsisten dengan tradisi ini, tradisi yang terkenal sampai ke manca negara. Dan itu cuma ada di Indonesia. 
Batu yang harus dilompati tingginya sekira 2 meter, berlebar 90 cm, dan panjangnya 60 cm. Jika sudah siap, seorang pemuda Nias akan dengan tangkas melaju kencang lalu menginjak sebongkah batu untuk kemudian menerbangkan tubuhnya ke udara melewati sebuah batu besar setinggi 2 meter. Tentu ini diperlukan kepiawaian dan kesiapan yang luar biasa. Dua meter itu tinggi, lo. Dan ketika melompat, puncak bantu tidak boleh tersentuh dan sebuah pendaratan yang sempurna harus dituntaskan, jika tidak maka resikonya adalah cedera otot atau bahkan patah tulang
Ya, Sedari 10 tahun anak lelaki di Pulau Nias berlatih melompati tali yang terus meninggi takarannya seiring usia mereka yang bertambah. Ini juga sekaligus menjadi penakar keberanian dan kedewasaan mereka sebagai keturunan pejuang Nias.  Tradisi lompat batu di Pulau Nias ini disebut hombo batu atau fahombo yang telah berlangsung selama berabad-abad dan membumi. 

Pakaian dan rumah adat nan unik dan beragam
 
Mau lihat cantik dan uniknya baju-baju dengan kain dan manik-manik khasnya? Atau mau mencoba sunting indah bak putri raja..? Haduh, tak perlu melancong sampe ke Eropa sono. Di semua daerah yang bernaung di negara indah ini, semuanya memiliki busana daerah yang menawan, special, unik dan susah ditiru. Kalau Indonesia punya 33 provinsi, itu artinya ada sejumlah itu pula baju adat daerah yang menggiurkan itu. 

Eits, itu belum termasuk baju khas suku masing-masing yang ada di masing kabupaten/ kota di setiap provinsi, lo. Bisa ratusan ragamnya.
 
Saya(tengah) berkebaya bsama pengantin Aceh

Hemmm... cuma Indonesia yang kaya ragam design baju daerah. Cuma Indonesia yang punya songket, kain ulos dan Batik. Bahkan, batik yang dulu hanya sekedar menunjukan status sosial pemakainya, kini sudah merambah dunia fashion modern, dan menjadi kebanggaan Indonesia, karena menjadi salah satu warisan budaya  dunia.  

Selain batik dan songket, cuma wanita Indonesia yang bisa terlihat anggun karena membungkus tubuhnya dengan kebaya.  Tak heran, kalau di ajang pemilihan ratu sejagad, baju adat Indonesia selalu masuk dalam kategori 10 besar terbaik. Ya, iyalah, penampakanya saja cetar begitu, mana mampu jurinya menolak keelokan dan keunikan kain bercampur sentuhan seni kental khas adat yang disajikan pada kostum nasional kita.

Selain punya pakaian adat yang ciamik, Indonesia juga punya rumah adat di masing-masing provinsi. Bentuknya beragam, unik dan langka, dan namanya sangat mengagumkan.  
Misalnya, rumah adat Provinsi Nanggro Aceh Darussalam diberi nama rumah Krong Bade. Rumah adat Sumatera Barat, disebut rumah gadang. Nah, kalau di Sumatera Selatan, ada  rumah limas namanya.

Rumah adat peninggalan dari leluhur bangsa itu masih bisa kita nikmati sampai sekarang, terutama di kawasan daerah yang masih mengemban nilai-nilai adat yang kental.

Dibalik bentuk dari rumah adat itu sendiri sebenarnya menggambarkan identitas dari kebudayaan yang ada di daerah itu tersebut. Biasanya rumah tersebut digunakan sebagai tempat untuk pertemuan, musyawarah, dan juga untuk acara adat setempat lainnya. 

Uhm...rupanya nenek moyang kita sudah kaya akan ide arsitektur yang unik dan tatanan budaya yang tertata, sehingga menghasilkan bentuk-bentuk design yang berbeda tapi etnik  dalam setiap penampakan rumah adatnya. Hebat!

Lezatnya masakan Indonesia
Rendang. Sbr foto;disini
Kalau ngiler atau kepengen makanan lezat, tak perlu berburu hingga ke negeri China yang konon katanya terkenal dengan rasa masakan khasnya yang maknyus. Hey...Indonesia juga punya, bung! Ada rendang, nasi goreng, sate, pindang, pempek, tekwan, soto banjar, ketoprak dan masih banyak lagi. Semua yang lezat-lezat ini cuma ada di Indonesia, yang resepnya adalah warisan dari leluhur kita, bahannyapun mudah didapat dan harganya sesuai ukuran kantong. 

Bahkan, saking lezatnya masakan Indonesia, tak salah rasanya kalau CNN menempatkan rendang sebagai masakan terlezat didunia, mengalahkan masakan yang lezat-lezat laiinnya dari berbagai belahan negara. Yang tak kalah gurih, nasi goreng dan satepun masuk 15 besar dalam jajaran masakan lezat itu. Nah, cuma masakan Indonesia yang mampu menghipnotis lidah manusia sejagat ini.

Rendang nongrong diposisi pertama. Ah, sedaaapp! Sbr foto: disini


Burung indah dan menawan ada di Indonesia
Tak hanya berjejer pulau demi pulau yang menyambung jadi satu kedaulatan dan satu persaudaran, tapi Indonesia juga negara yang kaya flora dan fauna. Bahkan, Indonesia masuk dalam tiga negara terbesar dalam hal kekayaan flora dan fauna di dunia.
Cantiknya burung Cenderawasih. Sbr foto;disini

Untuk keberagaman jumlah burung saja misalnya, berdasarkan data konservasi internasional, di Indonesia terdapat 771 spesies unggas di paparan Sunda. Untuk jumlah jenis burung, data dari Burung Indonesia terdapat 1.598 jenis. Dan ini, menempatkan Indonesia menjadi negara dengan jenis burung terbanyak se-Asia.
Bahkan, pada tahun 2013 lalu, data Burung Indonesia menyebutkan terdapat peningkatan menjadi 1.605 jenis burung. Dari jumlah ini, yang paling mengejutkan ditemukan tujuh spesies baru.

Surganya alam laut
Mau merasakan surganya keindahan alam bawah laut dan eksotiknya suasana laut yang biru dengan menyelam atau diving..? Sambangi saja Raja Ampat,.! Apa kurangnya dibanding dengan keindahan alam laut lainnya. Wisatawan dari manca negara saja berebutan ingin datang kesana, lah, kita yang memang asli Indonesia, ngapain mau keluar dari negeri tercinta ini kalau cuma sekedar pengen diving/menyelam dan “bercengkrama” dengan “penghuni laut” seperti kuda laut katai, wobbegong, dan ikan pari Manta. Bahkan, ikan endemik raja ampat, yaitu Eviota raja, yaitu sejenis ikan gobbie, bisa kita temui di tempat ini.

Eksotisnya Raja Ampat. Sbr foto;disini

Ada 75 persen spesies terumbu karang dunia ada di Raja Ampat.Dengan luas wilayah 46.108 kilometer persegi, menjadikan Raja Ampat sebagai satu-satunya tempat yang memiiki  jumlah spesies karang terbanyak di dunia. Tak ada lokasi lain di dunia dengan luas area yang sama memiliki jumlah spesies karang sebanyak di Raja Ampat. Tak mengejutkan kalau Perairan Kepulauan Raja Ampat merupakan salah satu dari 10 perairan terbaik di dunia. Bahkan, mungkin juga diakui sebagai nomor satu di jagad untuk kelengkapan flora dan fauna bawah laut.
Ya, Jika ada orang bilang bahwa Tuhan menciptakan keelokan tanah Parahiyangan sambil tersenyum, mungkin tak berlebihan pula jika kita beranggapan mungkin Tuhan sedang tertawa bahagia saat menciptakan wilayah perairan Raja Ampat. Ya, keindahan panorama laut Kabupaten Raja Ampat yang terletak di Provinsi Papua Barat ini ibarat surga kecil yang jatuh di bumi.Bukan cuma menikmati hamparan terumbu karang dan biota bawah laut, pantai berpasir putih, puluhan burung cenderawasih merah, gugusan pulau-pulau kecil yang cantik, di Bumi Cendrawasih ini pelancong juga bisa menapaki keindahan hutan yang masih perawan dan habitatnya.

Pulau komodo yang ajaib
Ya, gimana gak ajaib, kalau dalam negara yang punya ribuan pulau ini, ternyata ada satu Pulau yang special dan unik. Kenapa special? Karena yang menempatinya hanya Komodo, si pemilik habitat asli. Ya, komodo! Makanya disebut pulau komodo, terletak di Kepulauan Nusa Tenggara. 

Pulau komodo. Sbr foto : disini

Pantai berpasir pink. Sbr foto;disini
Di Pulau Komodo, hewan komodo hidup dan berkembang biak dengan baik. Jumlahnya mencapai ribuan. Nah, kalau kita pergi kesana dan bermain dipantainya, mungkin pikiran kita menebak kalau pasirnya berwartan cokelat atau putih, ya. Tapi, eits...disana kita kita akan menemukan pantai dengan pasir berwarna pink! Hanya ada 7 buah pantai berpasir pink di dunia ini, salah satunya di Pulau Komodo. Pasir pink ini berkat campuran pasir putih dan merah. Warna merah sendiri konon katanya berasal dari serpihan koral merah yang hancur. Yang jelas, pantai ini masih sangat bersih dan indah!

Taman Nasional Komodo. Sbr foto;disini
Di sini kita bisa melihat 277 spesies hewan yang merupakan perpaduan hewan yang berasal dari Asia dan Australia. Selain itu, buat kita yang hobi snorkeling, di sini juga surganya ikan dan terumbu karang. Setidaknya terdapat 253 spesies karang pembentuk terumbu, 70 spesies sponge, dan 1.000 spesies ikan. Di sanalah tempat hidup dugong, hiu, 14 jenis paus, lumba-lumba, dan kura-kura. 
 
Tak salah kalau UNESCO menetapkan pulau ini menjadi salah satu dari tujuh keajaibaan dunia. Yang  membuat Indonesia semakin terkenal. Hebat, euy!

Pancasila HEBAT!

Negara mana yang punya Pancasila sebagai ideologi atau prisip dasar negara, yang merupakan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia. Dengan lambang burung garuda yang gagah berani itu, dihinggapi dengan 36 butir pengamalan dari pelaksanaan Pancasila, bisa menyatukan seluruh masyarakat Indonesia dari beragam suku, agama, golongan dan ras. Semuanya melebur menjadi satu. Cuma kita negara yang mempunyai semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Karena kita mampu menjalankannya. Berbeda-beda tapi tetap satu juga. Dan cuma negara kita yang selalu mengedepankan gotong royong. 

Garuda kebanggaan Indonesia. Sbr foto;disini


Indonesia punya wanita-wanita HEBAT! 

Ibu RA.Kartini.Sbr foto;disini
Sungguh luar biasa kita bisa "melahirkan" dan mengenal  RA Kartini yang menjadi pelopor berjayanya emansipasi wanita hingga detik ini. Berkatnya, kaum wanita Indonesia bisa unjuk gigi di kancah politik dan dunia. Perempuan Indonesia boleh berlega hati karena relatif tidak ada halangan budaya dan sosial yang menghambat laju mereka di dunia politik. Publik tidak lagi menabukan perempuan terjun dalam politik praktis. 
  
Bahkan, Indonesia pernah dipimpin oleh seorang Presiden wanita, Ibu Megawati Soekarno Putri di era kepemimpinan tahun 2001-2004 , sebagai Presiden ke 5 RI. Sebelumnya beliau menjabat Wakil Presiden dimasa tahun 1999–2001. Nah, cuma di Indonesia yang mempunyai satu sosok wanita yang pernah menjabat dua jabatan hebat. Wakil Presiden dan Presiden!

Di gedung dewan yang terhormatpun, kuota untuk wanita yang ingin menjadi anggota legislatifpun disediakan hingga 30 persen tuk keterwakilan perempuan dalam menyuarakan suara dan aspirasinya. Kini, perempuan Indonesia bisa mengeluarkan argumen dan unek-uneknya dalam menyokong keberhasilan pembangunan negara dan mendorong kreatifitas kaum hawa. Karena hanya wanita yang bisa mengerti wanita. 

Di dunia musik, Indonesia punya Anggun C Sasmi  dan Agnes Monica, dua penyanyi wanita asal tanah air yang sukses mengguncang kancah dunia dengan debut Go Internasionalnya. Mereka mencapainya dengan kerja keras sejak masih muda. Dengan perjuangan itu, akhirnya mereka  bisa meraih prestasi  gemilang yang ditorehkan dibidangnya. Hebat..! 
Kita juga punya Tri Mumpuni, yang membangun Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) sebagai sumber energi listrik bagi wilayah yang belum terjangkau atau sulit dijangkau oleh PT PLN dengan memanfaatkan potensi energi air yang terdapat dilokasi setempat untuk menggerakkan turbin. Tidak kurang 60 lokasi terpencil yang sebelumnya gelap gulita menjadi terang benderang dengan pembangkit yang mereka bangun. Melalui Institut Bisnis dan Ekonomi Kerakyatan (Ibeka) yang mereka bentuk memberikan penerangan dibeberapa wilayah Indonesia dan satu lokasi di Filipina.
Ya, Ia membangun hydropower untuk 500 ribu penduduk Indonesia dan telah mengantongi Ramon Magsaysay Award serta Ashden Award atas jasanya ini. 
Ada juga Butet Manurung, wanita berdarah batak yang menjadi perintis dan pelaku pendidikan alternatif bagi masyarakat terasing/ orang rimba di Taman Nasional Bukit Dua Belas, Jambi. ia mengajarkan masyarakat disana bagaimana membaca, menulis, dan berhitung.    
Butet Manurung
Sistem ini dikombinasi dengan mempertimbangkan pola kehidupan sehari-hari masyarakatnya. Demi pengabdiannya itu, ia rela tinggal bersama masyarakat didiknya selama beberapa bulan. Setelah tersusun secara sistematis, ia mengembangkan sistem Sokola Rimba. Sistem ini lantas diterapkan pula di berbagai tempat terpencil lainnya di Indonesia, seperti di Halmahera dan Flores.
Berkat jasanya sebagaai pengajar bagi masyarakat terasing selama 14 tahun itu, ia pun mendapat penghargaan "The Man and Biosphere Award" dari LIPI-UNESCO, pada tahun 2001. Dan di tahun 2004, ia didapuk sebagai Heroes of Asia Award 2004 oleh majalah Time. Hebat!
Di bidang kepemerintahan, kita bisa mencontoh Ir. Tri Rismaharini, M.T, Walikota Surabaya, yang menjabat sejak september 2010 lalu.

Tri Rismaharini,Walikota Surabaya. Sbr foto;disini
Ditangannya, Kota Surabaya menjadi satu-satunya lembaga di Asia Pasifik yang mampu menerima penghargaan "Future Government  Awards 2013"  untuk dua bidang sekaligus. Yakni Data Center yang diraih melalui Media Center Pemerintah Kota Surabaya. Penghargaan kedua, Data Inclusion melalui "Broadband Learning Center" (BLC). Penghargaan diberikan di Angsana Laguna Phuket. Dan Kota Surabaya berhasil mengungguli beberapa negara maju yang selama ini lebih diunggulkan di bidang teknologi informasi, seperti Singapura, Australia, China, Hongkong, dan India.

Tak heran, kalau  Tri Rismaharini, memperoleh predikat wali kota terbaik sedunia bulan Februari 2014 versi www.citymayors.com. Penghargaan ini menambah deretan 51 penghargaan yang diraih kota Surabaya pada masa kepemimpinannya. Risma dianggap sebagai pemimpin yang berhasil menarik perhatian nasional dan internasional dalam mempromosikan kebijakan sosial, ekonomi, dan lingkungan. 

Pose di Patung Sura dan Buaya.
Ya, dibawah kepimpinan wanita jebolan sarjana jurusan Arsitektur di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya ini, kini kota kedua terbesar di Indonesia itu mempunyai taman-taman indah dan asri. Salah satunya pemugaran taman Bungkul di Jalan Raya Darmo dengan konsep all-in-one entertainment park, menjadikannya  sebagai salah sata taman terbaik di dunia. Wow ! 

Oh ya, berhubung sedang menceritakan tentang Surabaya, boleh dong kalau saya mau tampilkan foto saya ketika lagi mejeng di Patung Sura dan Buaya, sebagai maskotnya kota Surabaya, sekitar 3 tahun lalu. Gak apa-apa dong saya narsis, yang penting kan gak rasis, hehehe ....


Indonesia mampu jalankan Pemilu secara langsung
Untuk ukuran negara yang sedang berkembang, negara kita cukup mampu dan sukses melaksanakan pemilu legislatif dan Presiden yang sebelumnya dipilih oleh MPR, kini secara langsung dipilih oleh rakyat.  Dan sebentar lagi, pelaksanaan itu akan berjalan pada 9 April 2014 ini, tuk Pemilu Legislatif. Setelah itu akan dilanjutkan ke pemilu presiden tuk memimpin bangsa ini selama 5 tahun kedepan, pada 9 Juli nanti. Ini adalah suatu prestasi yang baik dalam dunia politik, dimana rakyat langsung dilibatkan dalam pemilihan yang tidak main-main itu, pemilihan pemimpin tuk menentukan kemana arah bangsa ini akan dibawanya. Indonesia mampu melakukannya, karena Indonesia hebat...!

Kalau Indonesia tidak hebat....
  • Tak akan mungkin bisa menyelenggarakan pesta demokrasi besar-besaran selama kurun waktu 15 tahun belakangan ini. Tak mungkin bisa nerimo gejolak demo yang hampir setiap hari bergulir dijalanan menuntut ini dan itu, yang tujuannya tentu untuk Indonesia lebih baik. Calon pemimpin yang bertarung di Pemilupun saling lapang dada menerima siapa yang berhasil menjadi pemenang dalam setiap pemilihannya
  • Tak akan mampu mengurusi dan membangun 33 provinsi yang tersebar dari sabang sampai Merauke dengan latar belakang karakter dan budaya yang berbeda. Dan semua perbedaan itu justru menjadi daya tarik tersendiri bagi masing-masing daerah.
  • Tak akan mau turis-turis berdatangan ke Indonesia karena terhipnotis dengan keindahan alam dan keunikan budaya yang kita punya.  
  • Tak akan mau para investor saling berebutan tuk menanamkan sahamnya di Indonesia, karena mereka percaya dengan bangsa kita.   
  • Tak akan mungkin kita menikmati hasil alam yang berlimpah yang tersaji dalam bentuk nasi, ikan, rempah-rempah dan sayuran yang terhidang di meja makan, yang dikelola oleh petani-petani yang luar biasa itu.
    Dan...kalau Indonesia tak hebat....
  • Mungkin sampai sekarang, kita tak akan melihat merah putih berkibar dengan gagahnya, selama hampir 69 tahun. Dan Subhanalloh, semua itu bisa kita rebut hanya dengan bambu runcing, sebagai senjata tradisional yang dimiliki dan digunakan oleh para pejuang kita dulu demi mempertahankan NKRI. Keringat dan darahpun menjadi penyumbang dalam menumbangkan penjajah yang ingin merampas kedaulatan kita. Ya, hanya dengan bambu runcing, tapi kita bisa merebut kemerdekaan. Cuma Indonesia yang bisa begini...! Indonesia Hebat!
Gagahnya benderaku. Sbr foto;disini

Ya, Indonesia HEBAT!
Tinggal kita sebagai generasi muda yang harus berupaya tuk melanjutkan perjuangan dari para pejuang dan leluhur, baik dalam dunia politik, lingkungan, kesenian dan budaya, maupun  dalam hal pendidikan. Agar Indonesia semakin lebih hebat ! Jika  tidak kita kembangkan dan pelihara apa yang kita punya, mungkin generasi penerus tak akan melihat bangunan-bangunan bersejarah khas Indonesia yang menjadi maskot daerah. Seperti Candi Bororudur, Candi Prambanan, Lawang Sewu, Jam gadang, Istana Maimun, prasasti dan patung-patung tokoh pewayangan warisan dari leluhur bangsa.  

Memang, semuanya dibutuhkan waktu dan tenaga, agar bisa tetap terjaga, seiring dengan perjalanan bangsa yang masih terus ingin belajar dan membangun. Namun, kita tak boleh pesimis terhadap negeri sendiri, walau perjuangan harus penuh liku.

Indonesia bertabur tokoh  Pewayangan !


Sbr refrensi :
http://www.indonesiahebat.org/
http://www.indonesiahebat.org/news/2014/03/eksotisme-panorama-laut-raja-ampat-yang-membius-dunia#.Uz9pSaLHwu4
http://biografi.rumus.web.id/biografi-tri-mumpuni-pejuang-mikrohidro-indonesia/
http://www.gadis.co.id/gaul/aksi/3.keajaiban.pulau.komodo/001/006/115

No comments

Hai,

Silahkan tinggalkan komentar yang baik dan membangun ya....Karena yang baik itu, enak dibaca dan meresap di hati. Okeh..