Semua orang membutuhkan
radio.......
Tuk mencari hiburan, berita, informasi yang sedang beredar dan hot, atau hanya sekedar ingin mendengarkan celotehan lucu dan menggemaskan dari penyiar kesayangan.
Tuk mencari hiburan, berita, informasi yang sedang beredar dan hot, atau hanya sekedar ingin mendengarkan celotehan lucu dan menggemaskan dari penyiar kesayangan.
Radio
oh radiooo...
Ketika kecil, saya senang sekali mendengarkan sandiwara radio serial Saur Sepuh dan Misteri Gunung Merapi. Saya masih ingat, ada tokoh-tokoh nama seperti Mantili, Brama kumbara, Farida, Basir, dan sebagainya. Tau gak, sekali saja saya melawatkannya, duh, rasanya saya tertinggal informasi penting. Informasi dalam hal kelanjutan cerita dari serial drama radio tersebut tentu, hehehe.
Ketika kecil, saya senang sekali mendengarkan sandiwara radio serial Saur Sepuh dan Misteri Gunung Merapi. Saya masih ingat, ada tokoh-tokoh nama seperti Mantili, Brama kumbara, Farida, Basir, dan sebagainya. Tau gak, sekali saja saya melawatkannya, duh, rasanya saya tertinggal informasi penting. Informasi dalam hal kelanjutan cerita dari serial drama radio tersebut tentu, hehehe.
![]() |
Saya,bersama "Mantili"&"Brama Kumbara" |
Radio
oh radiooo...
Dulu,
kalau jadi penyiar radio, pasti dikenal masyarakat banyak. Paling
gak, jadi idola pendengar setianya deh, terutama yang ngefan sama
suara menggoda sang penyiar. Apalagi, kala itu, jumlah frequensi radio
tak sebanyak saat ini. Jadi, nama dan suara si penyiar, pasti melekat
di hati pendengarnya. Amboiii...
Ya,
banyak orang yang penasaran dengan sosok asli dan dari si pemilik
suara yang setiap hari hadir diruang dengar pencinta radio. Ada yang
nekat datang ke studio siar, sambil membawa makanan/oleh-oleh demi
untuk melampiaskan keinganan hati tuk berjumpa dengan sang penyiar
pujaan. Ahay.... Jadi penyair eh penyiar serasa jadi arteeeesss....hehhehe...
Namun,
itu dulu...
Dijaman
serba internet saat ini, lebih simple lagi. Tinggal buka situs radio,
udah bisa deh ngeliat foto sang penyiar yang biasanya dipajangkan di
website tempat perusahaan radio itu bernaung. Twitter dan facebook,
BMM, whatapp dan sebagainya, adalah media yang bisa menjadi ajang
interaksi antara penyiar dan pendengar. Begitu mudahnya. Tak perlu
jauh-jauh datang ke alamat kantor radionya, kalau hanya sekedar tuk
bertegur sapa dan melihat wajah si pemilik suara indah nan merdu
yang terkadang “menghipnotis” banyak orang itu.
Radio
oh radiooo...
Dulu,
design/ bentuk radio yang dihardirkanpun sangat sederhana. Memanjang
atau petak. Biasanya didominasi warna hitam atau putih yang terbuat
dari bahan besi atau plastik, tanpa sentuhan motif atau
pernak-pernik yang bisa mempercantik barang elektronik itu. Cuma polos doang !
Yaay.... Kini,
saatnya era kebangkitan design radio.
Bosankan
melihat rupa radio yang bentuk dan designnya begitu-begitu saja...?
Design Art radio. Aw, biruuhh! |
Nah,
sekarang Cawang Art Radio atau metamorfosi radio yang bermerk
CAWANG, melemparkan produknya dengan balutan ragam hias yang
diadopsi dan dikembangkan dari berbagai motif khas nusantara. Produk ini, tak hanya mengkombinasikan karya seni dengan tehnologi
modern saja, lo, namun dalam proses produksinya juga mengadopsi
konsep Monozukuri dari jepang.
Monozokuri
? Apa itu..?
Dalam
bahasa Jepang, berasal dari kata “Mono”, yang bearti produk atau
barang. Dan “zukuri”, bearti proses pembuatan/ penciptaan. Namun,
konsep ini mengandung makna yang jauh lebih luas dari arti
harfiahnya, sehingga mengungkapkan spirit mencipta, memproduksi
produk-produk unggulan dengan kemampuan untuk terus menyempurnakan
proses dan sistem produksinya.
![]() |
Suasana pameran Cawang Art radio |
Nah,
hari minggu yang cerah kemarin (17 Nov 2103) Cawang art radio,
memamerkan puluhan designnya pada acara pameran Indonesia Monozukuri
dengan tema: “The Frequency Of Life”, di atrium lantai 1 Plaza
Senayan, Jakarta.
Ouw, rupanya kunjungan saya disana merupakan hari terakhirnya pameran unik yang sudah dimulai sejak tanggal 14 November 2013 itu.
Sayapun menikmati pemandangan radio-radio cantik dengan bentuk unik dengan balutan ragam warna dan motif. Ada yang berbentuk tas picnik, cangkang kerang-kerangan, satelit, dan sebagainya. Duh, ngiler deh ngeliat keunikannya.
Ya, biasanya selama ini kita melihat bentuk radio ya gitu-gitu aja. Tapi, konsep yang ditawarkan oleh perusahaaan elektronik asal Jepang, Panasonic dengan Kriya Nusantara meluncurkan karya inovasi seni dan kreasi. Jadi, Panasonic, yang menyediakan mesin radionya, sementara Kriya Nusantara merancang desain luarnya. Keren!
Ouw, rupanya kunjungan saya disana merupakan hari terakhirnya pameran unik yang sudah dimulai sejak tanggal 14 November 2013 itu.
Sayapun menikmati pemandangan radio-radio cantik dengan bentuk unik dengan balutan ragam warna dan motif. Ada yang berbentuk tas picnik, cangkang kerang-kerangan, satelit, dan sebagainya. Duh, ngiler deh ngeliat keunikannya.
Ya, biasanya selama ini kita melihat bentuk radio ya gitu-gitu aja. Tapi, konsep yang ditawarkan oleh perusahaaan elektronik asal Jepang, Panasonic dengan Kriya Nusantara meluncurkan karya inovasi seni dan kreasi. Jadi, Panasonic, yang menyediakan mesin radionya, sementara Kriya Nusantara merancang desain luarnya. Keren!
![]() |
Si putih berhias kuning emas. Menawan! |
Dari
model bulat, petak /kotak, maupun tipis horizontal. Semuanya
diperindah dengan sentuhan warna dan motif yang bermacam-macam. Gak
bosenin deh intinya. So, ketika kita melihat radio art cawang yang
dipertontonkan disana, seperti bukan melihat sebuah radio, tapi
serasa melihat pajangan hias yang menambah nilai seni, jika barang
ini dipajangkan didalam lemari/ meja hias rumah kita. Begitulah
kesan yang saya tangkap.
Gak
percaya,..??
Coba lihatlah bentuk-bentuk radio cawang yang penuh goresan seni ini.
Coba lihatlah bentuk-bentuk radio cawang yang penuh goresan seni ini.
![]() ![]() |
kayak puzzle ya. |



![]() |
Radio motif kain |
![]() |
Radio motif songket |
Si merah yang menggoda |
![]() ![]() |

Nah, kalau radio dibawah ini, berbentuk tas piknik.
Tentu pembuatan model ini terinspirasi dari tas piknik yang simple dan bisa dibawa kemana-mana. Apalagi disediakan juga tali pada radionya. Jadi, benda cantik ini bisa menemani kita kemanapun. Kerumah teman, jalan-jalan, atau memang mau dibawa untuk picnik. Hiyaauuww...Cucok banget bo....
Duh, jadi kepengen piknik beneran deh. |
![]() |
Radio Model tas piknik |
Masih ada lagi yang unik-unik...seperti model radio favorit saya dibawah ini...
Sepertinya....kalau saya sebut....Slant, cocok deh, untuk radio yang berbentuk miring ini. Konsep modern dan fun tercermin dari bentuk yang simple dengan warna yang cerah. Cocok dengan gaya hidup anak muda yang dinamis dan aktif. Ragam hias pada radio ini merupakan komposisi bentuk geometris dengan gaya retro yang menciptakan irama dinamis.
Ini bentuk yang saya suka! |
![]() |
Bersama radio idola |
![]() |
Radio berbentuk satelit |
Nah, kalau yang disebelah ini, desainnya bentuk satelit.
Mengapa
satelit?
Jadi, radio itu diibaratkan satelit yang terus bergerak
dalam orboit yang mengelilingi benda induknya. Artinya, radio ini
adalah sebagai satelit yang selalu dekat, menjadi kesayangan yang
memberikan hiburan dan informasi pada pemiliknya.
Bentuknya,
merupakan penggabungan dari kubus dan dua panel yang menyilang
sebagaimana bentuk umum satelit yaitu
tubuh induk dan panelnya.
Warna
pada ragam hias mengangkat kesan bumi dan flora.
Pengunjungpun
antusias melihat dan memperhatikan setiap detail sentuhan seni yang
tersemat di barang elektronik unik itu. Banyak yang berfoto bersama
barang cantik itu.Tak sedikit juga yang memotretnya tuk dijadikan koleksi atau mungkin suatu saat nanti berminat untuk membelinya.
Sayapun, tak mungkin melewatkan pameran
unik dan special itu. Seperti specialnya design radio yang bisa
dinikmati pengunjung mall saat itu.
Bersama radio model cangkang kerang |
Ehm...melihat kemolekannya, saya langsung beranda-andai, kayaknya nih radio.... cocok banget kalau dijadikan cinderamata untuk tamu yang berkunjung ke Indonesia. Sebagai oleh-oleh tuk kerabat juga it's okay... Ataaauuu.., boleh juga nih ngasih kado buat yang lagi ultah dengan radio cantik ini. Setuju? Hehehe ….
![]() |
Ini dia radio yang harganya 1,8 juta. Tertarik.? |
Harganya..?
Ehm...pasti tak seperti harga kebanyakan radio yang dijual dipasaran dong. Ya, rata-rata Radio Cawang yang dijual dipameran itu berkisar jutaan rupiah.
Salah satu radio berbentuk kotak kecil, dengan design menarik yang saya tanyai harganya, rupanya dibandrol dengan 1, 8 juta rupiah. Ketika saya mengucapkan kata “wow, mahal, ya", si mbak SPG nya langsung berujar, “Jangan dilihat dari harganya, mbak, tapi lihatlah dari design dan seni yang ditawarkan.” Ah, bisa aja nih si mbak... #namanyajugalagijualan …. hihihi …..
Ehm...pasti tak seperti harga kebanyakan radio yang dijual dipasaran dong. Ya, rata-rata Radio Cawang yang dijual dipameran itu berkisar jutaan rupiah.
Salah satu radio berbentuk kotak kecil, dengan design menarik yang saya tanyai harganya, rupanya dibandrol dengan 1, 8 juta rupiah. Ketika saya mengucapkan kata “wow, mahal, ya", si mbak SPG nya langsung berujar, “Jangan dilihat dari harganya, mbak, tapi lihatlah dari design dan seni yang ditawarkan.” Ah, bisa aja nih si mbak... #namanyajugalagijualan …. hihihi …..
Harga
segitu, hanya tuk ukuran barang yang kecil dan imut, lo. Tapi, kalau
bentuknya lebih kece nan cetar lagi, ya pasti lebih tinggi lagi dong
harganya. Bisa mencapai 10 jutaan kali ya.
Ya,
intinya, radio cawang menawarkan konsep seni. Tau sendirikan, kalau
udah berbicara mengenai karya seni, entah itu seni musik, seni lukis,
seni baca puisi, seni theater, apalagi seni design..... ya, pasti
mahal....!!
Peluncuran
ini merupakan pertama kali di Indonesia. Namun, sebelumnya, konsep
radio ini, telah melanglang buana di dunia ekspor.
Nah,
karena ini radio mereknya CAWANG, sebenarnya tidak merujuk pada satu
kawasan Cawang di Jakarta, meski radio ini memang berbasis di sana.
Tapi, Cawang sendiri, adalah kependekan dari "Cari Uang".
Ah, ada-ada saja, hehehe....
Koleksi Radio jadoel
Tak
hanya design radio yang penuh dengan sentuhan seni masa kini saja
yang dipamerkan di acara tersebut, tapi juga radio-radio jadul dengan
model yang jadul pula pastinya, juga ikut dipajangkan. Ah, serasa
nostalgia nih melihat radio jaman saya belum lahir dulu, hihihi
#sokmuda
Saya bersama radio-radio Jadoel
![]() |
Kok, saya kayak mau nyolong radionya sih..? hiihih |
Nah, ada gak diantara radio-radio dibawah ini yang pernah anda miliki?? Atau, paling tidak pernah melihatnya ketika masa kecil dulu...?
Koleksi Radio Jadoel |
![]() |
Beuh, radio yang pernah dilihat di film tempo dulu, deh, hehehe |
![]() |
Oh, radio jadulku sayang |
Meski bahan atau kayu yang membalut tubuh si radio sudah
terkelupas, namun, saya yakin, ketika radio ini masih gagah, pasti ia
banyak memberi manfaat kepada si empunyanya.. Mungkin, radio ini juga
menjadi saksi sejarah kemerdekaan negara kita tercinta di tahuh
1945 lalu. Karena, pada saat itu, radiolah yang pertama kali
menyiarkan/ mengumandangkan kemerdekaan RI.
Haduh, saya jadi terharu
ngetik tulisan ini, karena mengingat bayangan nenek kakek kita di
masa lalu yang penuh pengorbanan dan perjuangan itu.
Adalah seorang Yusuf Ronodipuro, yang menyiarkan tentang kemerdekaan RI di tahun 1945 itu. Ia, dianggap sebagai salah satu tokoh pahlawan Indonesia karena perannya dalam menyiarkan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia ke seluruh dunia, saat dia bekerja di Radio Hoso Kyoku. Dia juga adalah salah satu pendiri dari Radio Republik Indonesia pada tanggal 11 September 1945, yang berdiri sampai sekarang, dan kemudian hari jadinya diperingati setiap tanggal 11 September.
Nah, karena jasanya itu, kini namanya menjadi sebuah bentuk nama penghargaan "Yusuf Ronodipuro Award", bagi insan-insan radio yang mendapatkan predikat juara dalam pembuatan kategori feature radio, dalam ajang Indonesian Radio Award IRA, yang juga diadakan berbarengan dengan acara puncak penutupan pameran Cawang Art Radio ini.
Nah,
kalau radio dibawah ini..........
![]() |
Beuh, radio jadul, tapi antik! |
Namanya Radio philips BG413A, pertama kali
dibuat tahun 1951, bersamaan dengan digagasnya kompetisi ratu
sejagad, Miss World. Radio ini pada zamannya menjadi salah satu media
yang turut berperan serta menyebarkan informasi ke seluruh penjuru
Inggris raya.
Bersama radio yang bersejarah |
Duh, senangnya saya bisa berpose besama radio-radio tempo dulu, yang sudah jarang bisa kita temui lagi.
Bahagia pula rasanya, ketika menemukan model radio yang unik dan mempesona, bikin saya tak mau berpaling melihat. Wah, saya jadi betah deh dengerin radio, kalau bentuknya keren-keren seperti karyanya radio CAWANG ini. Cuma, harus nabung dulu, buat mewujudkan mimpi mendapatkan radio cantik ini. Jutaan harganya, bro...hehhehe.
Eh, saya juga sambil dengerin radio lo ketika menulis tentang radio-radio unik ini...
Ah, radio...radio......
Sumber tulisan :
- http://id.wikipedia.org/wiki/Joesoef_Ronodipoero
-www.cawangradio.com
Sumber foto :
Sejuta persen koleksi pribadi
Waaaa, lucunya bentuk radionya...gemesin, tapi harganya mahal yakk? hihiihi.. Yang radio jadul juga ngeliatnya emang bikin terharu ya.....seru ngeliatnya mbak...
ReplyDeleteYang seru radionya atau gaya gue yang narsis itu..? hehehe
Deleteradio yah.. dari jaman sayanya masih SMP sampai sekarang udah mau 30, radio emang nggak ada matinya. tapi benar memang, jaman dulu itu selalu penasaran sama wajah di penyiarnya. :))
ReplyDeleteYoi Rochma...wajah penyiar bikin org penasaran ya, karena suara itu bisa mempengaruhi orang secara tidak langsung, hehehhe... hidup radio...
DeleteRadionya cihuy-cihuy ya Mbak.. pengen deh bawa pulang satu gitu. Btw aku sejak SD bercita-cita jadi penyiar radio loh, tapi belum kesampean. Doakan ya segera terwujud. :))
ReplyDeleteAmin...semoga cita-citanya terwujud ya.. Asyik lo bercuap-cuap diudara itu. Apalagi sekarang acara radio bervariasi dan keren-keren, ditambah pula dengan model design radio yang serba cantik dan unik, jadi tambah cinta deh sama radio,hehhe.. makasih Hilda..
DeleteRadio, teknologi yg ga ada matinya.
ReplyDeleteEh, saya pernah bikin postingan ttg radio lho..
Yoi Mss Nugroho.. Mantaplah ya radio dari waktu ke waktu selalu ada cerita seru, romansa dan nostalgia, heheh.. Eh, mana postingannya...? Aku cari di blogmu ya...
DeleteMantap itu yang model radio jadul, pasti harganya udah mahal banget.
ReplyDeleteSaya juga penggemar radio, penyiar favorit Surya-Molan. =)
yoi..yang antik yang mahal....hehehe
DeleteBtw, Surya Molan, penyiar jaman kini ya mas..? hehehe
Bentuk radio nya bikin gemesss :3
ReplyDeleteNaksir sama radio-radio jadulnyaaa... Pengin dibawa pulang itu rasanya...
saja juga naksir sama si jadul, mbak...
DeleteTerharu ya kalau ngelihat yang jadul jadul, hihihi....
ya ampun mba radio nya unik-unik yah lucu banget pula hehehe di tempat saya belum nemuin radio yang unik itu mba :)
ReplyDeletesaya juga baru nemu radio-radio uniknya, ya karena pameran itu, hehehe
DeleteBentuk radionya unik-unik mba radio punya bapak saya udah di jual sekarang kalau dengerin radio bisa di hp :D
ReplyDeletekangen ya sama radio jadul.....
DeleteIya skrng radio bs didengerin via Hp, jadi dah jarang kali ye org beli radio, hehehe
Halo mbak, Wah..radionya unik2..kereen... Sekarang sy dengerin siaran radio bisa di HP tapi rasanya kurang 'radio'. Pengen punya yang kayak gitu biar lebih 'nge-radio'. *lagi ngebayangin masak sambil dengerin radio di radio beneran, hehehe
ReplyDeleteHai Ayu..Aku juga lebih puas kalau dengerin radio, ya pake radio, kalau di Hp suaranya gak memuaskan, hehehe
DeleteVisit Your Blog, Thanks you For Sharing , Make it share and keep going to do....
ReplyDeleteaydın
ReplyDeleteavcılar
elazığ
sakarya
samsun
Z3SR
ığdır
ReplyDeletediyarbakır
edirne
yozgat
ısparta
UFFA6D
bitlis
ReplyDeletekastamonu
artvin
ısparta
hatay
SLPMM8